NASEHAT JACK MA PENDIRI ALIBABA UNTUK PARA PENGUSAHA

Sobat kenal Jack Ma? Kenal? Memang kenalan di mana? Hehe.. Jack Ma adalah pendiri sekaligus CEO e-commerce terbesar di China, Alibaba. Ia menjadi orang China pertama yang berhasil mencatatkan namanya di Forbes sebagai billionaire dunia. Bahkan pada tahun 2015 ini, ia masuk dalam daftar orang paling berpengaruh di dunia. Nah, pada kesempatan kali ini, saya ingin membagikan nasehat Jack Ma khusus untuk para pengusaha khususnya pengusaha pemula. Apa itu?

Jangan Pernah Jualan Pada Orang Dekat, Anda Akan Kecewa.

Ketika pertama kali membaca nasehat Jack Ma ini saya berpikir, wah kenapa jangan jualan ke orang dekat kita, padahal biasanya pengusaha-pengusaha yang baru merintis usaha itu justru menawarkan jualannya pada orang terdekatnya lebih dulu. Jadi kenapa ya?

Ternyata begini alasannya menurut Jack Ma. "Ketika berjualan ke orang dekat, entah itu keluarga atau teman anda, berapa pun yang anda jual ke mereka, mereka akan selalu berpikir, anda sedang mencari untung dari uang mereka. Semurah apa pun Anda menjual pada mereka, mereka tetap tidak akan menghargainya".

Selalu ada saja orang-orang yang tidak peduli dengan biaya, waktu, dan tenaga Anda. Mereka lebih baik memilih ditipu oleh orang lain daripada membiarkan Anda mendapatkan hasil dari mereka, lalu mendukung seseorang yang mereka kenal. Karena di dalam hati mereka, mereka selalu berpikir berapa untung yang dia dapat dari saya? Bukannya berpikir berapa yang telah dia bantu hematkan atau bantu hasilkan untuk saya? Ini adalah contoh klasik mental orang miskin!!

Bagaimana caranya orang kaya menjadi kaya? Alasan utama adalah karena mereka bersedia mendukung bussines associate mereka, menjaga kepentingan satu sama lain, maka secara alami mereka mendapatkan lebih banyak lagi. Teman-teman Anda akan secara bergantian mendukung Anda. Maka lingkaran kekayaan ini akan terus bertumbuh dan semakin bertumbuh. Sederhananya, kamu akan mulai menjadi kaya ketika kamu memahaminya.

Jack Ma berkata, "ketika melakukan penjualan, orang pertama yang akan mempercayai Anda adalah orang asing. Teman Anda akan menutup diri dari Anda. Teman biasa akan menjauh dari Anda. Keluarga akan memandang rendah Anda." Ketika suatu saat Anda telah sukses, Anda akan membayar semua tagihan ketika makan malam bersama, entertainment, dan disitu Anda akan menyadari semua orang akan hadir, kecuali orang asing. Apakah Anda sudah paham? Kita perlu memperlakukan orang asing lebih baik lagi! Dan demikian juga kepada teman yang tahu apa yang Anda lakukan, tetapi tetap mendukung Anda. Mari memperlakukan orang asing yang membeli dari kita lebih baik lagi mulai hari ini. Karena mereka adalah pelanggan terbaik Anda.

Baca Juga

Paragraf di atas adalah nasehat Jack Ma yang setelah dipikir-pikir lagi memang 90% benar. Saya juga mengalaminya sendiri. Ketika pertama kali merintis usaha, pastilah target pasar kita, orang yang ingin kita tawari produk kita tentu orang terdekat, entah itu keluarga, teman, atau tetangga. Tapi ya memang begitu, kebanyakan hanya membuat kecewa. Kadang kita sudah menawari dengan produk terbaik kita, dengan harga terendah yang bisa kita berikan, plus dengan layanan terbaik, namun tetap saja orang-orang ini menganggap kita hanya ingin mengambil keuntungan banyak dari mereka. Kadang banyak yang melengos dan bilang, "ah, mahal banget nih", atau "masak harganya segitu sama tetangga", dan kata-kata lain yang membuat kesal. Bahkan kadang-kadang sudah mengacak-acak jualan kita, eh gak jadi beli #malah curhat.

Ya, memang begitulah bila kita jualan sama orang dekat. Mereka cenderung menjauh pergi, tidak mau tahu. Lalu siapa yang percaya pada kita? ORANG ASING! . Ya, orang asing adalah orang yang pertama percaya dengan kita, dengan produk kita. Mereka yang akan menghubungi kita. Mengorder dalam jumlah besar. Yang membuat usaha atau bisnis kita tetap berjalan.

Lalu pada akhirnya saat kita sudah mencapai kesuksesan menjadi pengusaha. Saat itulah kita yang akan membayar makanan, bahasa gaulnya mentraktir orang terdekat kita, membayar semuanya. Orang-orang yang menjauh tadi tiba-tiba menjadi dekat. Saat itulah semua orang akan hadir di sisi kita. Kecuali orang asing tadi. Orang asing yang membuat order-order tadi, orang asing yang percaya pada kita tadi, orang asing yang membuat bisnis kita berhasil tadi. Mereka tidak ada di samping kita.

Maka mulai hari ini, kita selayaknya memperlakukan orang asing dengan lebih baik lagi, karena mereka adalah pelanggan yang terbaik. Ini juga nasihat untuk penulis. Dan untuk keluarga dan teman-teman kita yang tahu perjuangan kita dan tetap mendukung dan membantu kita, orang-orang itulah yang layak ada di sisi kita saat kesuksesan itu menjumpai kita.

Terima kasih nasihatnya, Mr. Ma!! And for my customers, I LOVE YOU ALL...!!